No
|
Peraturan
Perundangan
|
Materi
Kes. Kerja
|
1.
|
UU Nomor 13 Tahun 1969 tentang Persetujuan Konvensi Organisasi/ Perubahan Internasional No. 120
Mengenai Hygiene Dalam Perniagaan Dan Kantor- Kantor.
|
a. Pasal
17:
Pekerja
harus dilindungi
b. Pasal
19:
Perusahaan wajib menyediakan apotik/pos P3K
|
2.
|
UU Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja.
|
a. Pengawas adalah pegawai Depnaker yang ditunjuk
b. Ahli
keselamatan kerja adalah tenaga teknis
di luar Depnaker yang ditunjuk oleh Menaker .
c. Pasal
8:
Syarat-
syarat keselamatan kerja , pengurus perusahaan wajib untuk memeriksa
kesehatan tk sejak masuk , selama kerja dan akan dipindahkan ketempat lain
atau pekerjaan lain.
|
3.
|
UU Nomor 3 Tahun 1992 tentang
Jaminan Sosial Tenaga Kerja
|
Pengaturan ruang lingkup jamsostek meliputi kecelakaan, kematian, hari
tua, pemeliharaan kesehatan.
|
4.
|
UU Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan.
|
a. Pasal
22 :
Kesehatan
lingkungan
b. Pasal
23 : Kes.Kerja.
(1) Kesja diselenggarakan utk mewujudkan
produktivitas kerja yg optimal
(2) Kesja meliputi pelay. Kesja , pencegahan penyakit
akibat kerja , dan syarat kesja.
(3) Setiap tempat kerja wajib menyelenggarakan kesja.
(4) Kesja
ditetapkan dengan PP
|
5.
|
PP Nomor 14 Tahun 1993
tentang Penyelenggaraan Program Jamsostek
|
PPK ditunjuk oleh BP
jamsostek, persyaratan, dan iuran peserta jaminan pemeliharaan kesehatan.
|
6.
|
PP Nomor 19 Tahun 1995 tentang Pengelolaan B3
|
a. Pasal
4
Larangan
membuang B3 secara langsung
b. Lampiran
tabel menyebutkan RS dan sarana kesehatan lain termasuk penghasil B3
|
7.
|
PP Nomor 32 Tahun 1996
tentang Tenaga Kesehatan
|
a. Bab 1, pengertian dan jenis tenaga kesehatan
b. Pasal 4,
tenaga kes. dalam melakukan upaya kes. harus memp. Ijin
dari Menkes.
|
8.
|
PP Nomor 63 Tahun 2000
tentang Keselamatan Dan Kesehatan Terhadap Pemanfaatan Radiasi Pengion
|
a. SIM
Keselamatan Radiasi
b. Pasal
10, Pemantauan Dosis
c. Pasal
19, Pemeriksaan Kesehatan
|
9.
|
Keppres Nomor 22 Tahun 1993 tentang Penyakit Yang Timbul Karena Hubungan
Kerja
|
a. Pasal
1
Penyakit
yang disebabkan oleh pekerjaan dan lingkungan kerja
b. Pasal
2
Setiap tenaga kerja yang menderita penyakit
tersebut berhak mendapat jaminan kecelakaan
baik pada saat masih dalam hubungan kerja maupun setelah hubungan
kerja berakhir
c. Daftar 31 jenis penyakit yang ditetapkan
|
10.
|
Permenkes No.
920/Menkes/Per/XII/1986 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Penyelenggaraan
Pelayanan Kesehatan Bagi Tenaga Kerja.
|
a. Menunjuk
kanwil untuk mengatur penyelenggaraannya .
b. Pelaksanaannya
dengan melibatkan pktk dan astek dalam pembiayaannya.
|
11.
|
Permenkes No.
560/Menkes/Per/VII/1989 tentang Jenis Penyakit Tertentu Yang Dapat
Menimbulkan Wabah, Tata Cara Penyampaian Laporannya Dan Tata Cara
Penanggulangan Seperlunya.
|
Pelaksanaan dari PP No.
40/1990 tentang Penanggulangan Penyakit Menular.
|
12.
|
Permenkes
Nomor 80 Tahun 1990 tentang Persyaratan Kesehatan Hotel Dan Keputusan Dirjen
Ppmpl Sebagai Petunjuk Pelaksananya
|
Persyaratan kes-ling
dan bangunan hotel ,kamar/ruang dan fasilitas sanitasinya,persyaratan tenaga,
tata cara memperoleh srt ket laik sehat hotel. Kualifikasi tenaga pengawas
dan tata cara pengawas kes. hotel
|
13.
|
Permenkes No.
84/Menkes/Per/II/1990 tentang Perubahan Atas Permenkes No. 920 tentang Upaya
Pelayanan Kesehatan Swasta Di Bidang Medik.
|
Merubah dan menambah
bahwa pelayanan swasta di bidang medik merupakan bagian integral dari
jejaring pelayanan medik perorangan, kelompok, yayasan atau badan hukum, yang
meliputi upaya kuratif, rehabilitatif, promotif dan preventif.
|
14.
|
Kepmenkes No.
138/Menkes/Sk/Ii/1996 tentang Pemeriksaan Tenaga Kerja Indonesia Yang Akan
Bekerja Di Luar Negeri Dan Tenaga Kerja Asing Yang Akan Bekerja Di Indonesia.
|
a. SetiapTKI
yang akan bekerja di luar negeri dan TKAyang akan bekerja di Indonesia harus memiliki surat keterangan sehat.
b. Jenis yang diperiksa sesuai dengan yang diminta
negara yang bersangkutan.
c. Pemeriksaan
kesehatan dilakukan di sarana pelayanan kesehatan yang mendapat izin dari
Menkes.
|
15.
|
Kepmenkes
No. 1350/2001 tentang Pengelolaan Pestisida
|
Tenaga dan perlengkapan
pelindung
|
16.
|
Kepmenkes 907/2002
tentang Syarat-Syarat Dan Pengawasan Kualitas Air Minum
|
a. Jenis
air minum harus memenuhi syarat kesehatan air minum.
b. Persyaratan
kesehatan meliputi ; bakteriologis, kimiawi, radioaktif dan fisik.
|
17.
|
Kepmenkes
No. 913/Menkes/SK/VII/2002 tentang Angka Kecukupan Gizi Yang Dianjurkan Bagi
Bangsa Indonesia
|
Acuan bagi masyarakat termasuk pekerja dalam beraktivitas.
|
18.
|
Kepmenkes No. 1405/Menkes/Sk/XI/2002 tentang Persyaratan Kesehatan
Lingkungan Kerja. Perkantoran Dan Industri.
|
Persyaratan dan tata cara penyelenggaraan kes. Lingkungan kerja
perkantoran dan industri.
|
19.
|
Kepmenkes No. 1406 Tahun 2002 tentang Standar
Pemeriksaan Kadar Timah Hitam Pada Spesimen Biomarker Manusia
|
Standar pemeriksaan kadar timah hitam pada spesimen biomarker manusia
|
20.
|
Kepmenkes 1407/Menkes/SK/XI/2002
tentang Pedoman Pengend.Dampak Pencemaran Udara
|
Kegiatan pelaks. Pengendalian terlebih dahulu didasarkan renc.lima
tahunan : tenaaga,peralatan, sektor terkait,strategi, dan biaya
|
21.
|
Kepmenkes No. 1439/Menkes/SK/VI/2002 Tentang Penggunaan Gas Medis Pada
Sarana Pelayanan Kesehatan.
|
Penggunaan gas medis
pada sarana pelayanan kesehatan.
|
22.
|
Kepmenkes No.
228/Menkes/SK/2003 tentang SPM Rumah Sakit.
|
Standar pelayanan
minimal kesehatan kerja di rumah sakit.
|
23.
|
Kepmenkes No. 424/Menkes/SK/2003
tentang Penetapan Severe Acute Respiratory Syndrome (Sars) Sebagai Penyakit
Yang Dapat Menimbulkan Wabah Dan Pedoman Penanggulangannya.
|
Semua penunpang dari
dan keluar bandara/ pelabuhan harus diperiksa, termasuk TKI.
|
24.
|
Kepmenkes No. 1075/Menkes/SK/2003 tentang Sistem Informasi Kesehatan
Kerja.
|
Sistem informasi dan
manajemen kesehatan kerja.
|
25.
|
Kepmenkes No.
1217/Menkes/SK/XII/2003 tentang Pedoman Pengamanan Dampak Radiasi.
|
Dilakukan untuk pengamanan lingkungan tempat radiasi dengan cara-cara
yang ditetapkan.
|
26.
|
Kepmenkes No. 1457/Menkes/SK/2003 tentang Standar Pelayanan Minimal
Bidang Kesehatan Kab/Kota.
|
Standar pelayanan minimal bidang kesehatan kab/kota.
|
27.
|
Kepmenkes
No. 128 Tahun 2004 tentang Kebijakan Dasar Pusat Kes.Masyarakat.
|
Kebijakan dasar
puskesmas
|
28.
|
Kepmenkes
No. 1197 Tahun 2004 tentang Standar Pelayanan Farmasi Di Rumah Sakit
|
Standar pelayanan
kefarmasian di rs, pengelolaan, pelayanan
|
29.
|
Kepmenkes No. 1204/2004 tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Rumah
Sakit.
|
Persyaratan ,
persyaratan tenaga , kurikulum,
penilaian pemeriksaaan kes ling kes. RS.
|
30.
|
SKB No. 168/Kpts/1971 –
No. 207/Kab/B.Ch/1971 tentang Kerjasama Depkes Dan Depnaker Dalam Bidang
Hygiene Perusahaan Dan Kesehatan Kerja.
|
Kerjasama depkes dan depnaker dalam bidang hygiene perusahaan dan
kesehatan kerja
|
31.
|
SKB No.
Kep-333/Men/1985 – No. 51/Menkes/SKB /IV/1985 tentang Pembentukan Badan
Kerjasama Pemeliharaan Kesehatan Tenaga Kerja.
|
Jaminan pemeliharaan kesehatan tenaga kerja.
|
32.
|
SKB No. 235/Men/1985 – No. 114/Menkes/SKB/III/1986
Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan Bagi Tenaga Kerja.
|
Penyelenggaraan pemeliharaan kesehatan bagi tenaga kerja.
|
33.
|
SKB No. 202/Men/1994 – No. 81/Menkes/SKB/II/1994
tentang Susunan Badan Kerjasama Jaminan Sosial Tenaga Kerja.
|
Susunan badan kerjasama jaminan sosial tenaga kerja.
|
34.
|
Keputusan Bersama
Dirjen Binawas Depnaker Dan Dirjen Binkesmas Depkes No. Kep.22/BW/96 – No.
202/BW/DJ/BGM/II/96 tentang Penanggulangan Anemia Gizi (Kekurangan Zat Besi)
Bagi Pekerja Wanita.
|
Penanggulangan anemia
gizi (kekurangan zat besi) bagi pekerja wanita.
|
35.
|
SKB
Menkes dan Bapeten No. 1193/Menkes/2000 dan No. 003/Bapeten/2000 tentang
Pembinaan Dan Pengawasan Keselamatan Dalam Pemanfaatan Tenaga Nuklir Di
Bidang Kesehatan
|
Pelaksanaan, metodologi pemantauan, hasil pemantauan.
|
36.
|
SKB Menkes dan Menhub No. 1391 Tahun 2003 Dan No. Km 42
Tahun 2003 Ttg. Pembinaan Kes Kerja Pada Pekerja Transportasi
|
Mengkoordinasikan
langkah pembinaan kes ja pada pekerja transportasi dalam upaya meningkatkan
derajat kesehatan dan keselamatan pekerja transportasi
|
Sabtu, 04 Agustus 2012
Peraturan Perundangan Di Bidang Kesehatan Kerja
-
1. Malaysia Perkembangan kebidanan di Malaysia bertujuan untuk menurunkan MMR dan IMR dengan menempatkan bidan de...
-
Manajemen adalah serangkaian proses yang terdiri atas perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan kontrol (Planning, Organizing, ...
-
Pengertian Pencatatan Dan Pelaporan Pencatatan (recording) dan pelaporan (reporting) berpedoman kepada sistem pencatatan dan pelapo...