Padang, (Antara) - Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) akan menjadi salah satu provinsi uji coba pelaksanaan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Indonesia pada 2014. Dari enam provinsi di Indonesia, Sumbar termasuk salah satu yang ikut uji coba pelaksanaan program JKN tahun 2014," kata Kepala Dinas Kesehatan Sumbar, Rosnini Savitri, di Padang, Kamis.Menurut dia, Dinas Kesehatan Sumbar akan melakukan sosialisasi sebagai persiapan pelaksanaan JKN yang akan dimulai pada 1 Januari 2014.Sebelum dilaksanakan progam JKN, pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar paham akan
sistem jaminan sosial ini,"ungkap dia. Program JKN ini adalah langkah konkret pemerintah untuk memeratakan jaminan kesehatan bagi masyarakat di seluruh Indonesia. Seluruh anggota masyarakat wajib mengikuti program ini dengan membayar iuran atau dibayarkan oleh pemerintah yang dikelola oleh BPJS.Konsep iuran BPJS bagi pekerja maupun PNS adalah 3 persen ditanggung pemberi kerja (perusahaan) dan 2 persen ditanggung pekerja itu sendiri, sehingga totalnya 5 persen berdasarkan upah,"jelas Rosnini Savitri.
Sementara itu, di tempat terpisah, Walikota Padang Fauzi Bahar menyatakan, Pemerintah Kota Padang melakukan pendataan masyarakat miskin terkait program JKN."Data penduduk miskin harus segera dituntaskan dan dilakukan sosialisasi secara intens tentang Program JKN kepada masyarakat,"kata dia. Dia menambahkan, akurasi data perlu dilakukan di masing-masing kecamatan di Kota Padang, karena kemungkinan adanya perubahan keadaan penduduk.Jadi bila ada penduduk di daerah yang meninggal dunia dan yang sudah mampu masih tercantum sebagai PBI, maka akan dilakukan revisi terhadap yang tidak sesuai. Jadi ada mekanisme pergantian dari peserta PBI,"ungkap dia.(antarasumbar.com)